Member-only story
“Berhenti Mengeluhkan Semua ke Pemerintah, & Bersyukur Sedikit Saja” Katanya.
Sebuah respon terhadap komentar ignorant dari Netizen.
Pemerintah baru-baru ini meluncurkan segelintir kebijakan yang terlihat baik secara sekilas, tetapi menyimpan sejuta pertanyaan yang patut dipertanyakan akan justifikasi kebijakan tersebut. Akan tetapi, tanya bertanya, tanya mempertanyakan kebijakan ini kerap dianggap sebagai bentuk “kritik” dan “tidak bersyukur”.
Konon katanya, sebagai rakyat yang sudah “diurus” oleh negara, “bersyukur lah saja sedikit”. Padahal, peran sebagai rakyat tidak cukup hanya manut, tunduk, dan patuh — lalu bersyukur. Sebagai rakyat yang berperan aktif dalam memastikan jalannya pemerintahan berada dalam koridor yang tepat, kritik dan mengeluhkan hal-hal yang tidak sesuai adalah hal yang wajar dan boleh dilakukan. Pasalnya, kebijakan yang terlihat baik sekalipun jika tidak tepat sasaran pada akar masalahnya, atau menjadi tumpang tindih dengan kebijakan yang ada berpotensi menjadi celah inefisiensi, korupsi, serta masalah-masalah kebijakan lainnya.
Sekolah Rakyat
Sekolah Rakyat merupakan salah satu kebijakan terbaru yang sungguh terlihat baik. Sekolah gratis bagi rakyat miskin dan ekstrim miskin — terdengar baik, bukan? Terlebih, sekolah ini akan berbentuk asrama, menyediakan bukan hanya pendidikan…